Goes To Bangil

Goes To Bangil
Kuda Lumping's Dance

Rabu, 01 Juni 2011

psikologi anak

Kematangan psikologis adalah suatu kondisi yang tampak pada perilaku seseorang untuk mampu melakukan dan mempelajari sesuatu sesuai dengan tuntutan tugas perkembangannya. Kematangan psikologis pada anak TK B lebih difokuskan pada kesiapan anak untuk masuk ke Sekolah Dasar. Hal ini penting karena anak harus memasuki dunia baru, dari dunia bermain sambil belajar ke dunia belajar formal yang terstruktur dan terorganisir. Anak dituntut untuk mandiri, disiplin, bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang diberikan guru dan wajib memenuhi tuntutan-tuntutan akademik Sekolah Dasar. Bila anak TK B belum memiliki kematangan psikologis, maka kesiapan belajar menuju kelas satu SD akan terhambat. Kesiapan belajar merupakan pola perilaku yang ditampilkan anak untuk mampu menghadapi tuntutan dan melaksanakan tugas-tugas di Sekolah Dasar. Sekolah Dasar adalah bentuk pendidikan dasar yang menyelenggarakan program belajar 6 tahun. Sekolah Dasar merupakan syarat mutlak untuk memasuki pendidikan menengah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat kendala dalam proses pendidikan di TK B menuju kesiapan belajar di kelas satu SD akibat belum tercapainya kematangan psikologis anak. .
Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus, yaitu suatu jenis penelitian yang terperinci tentang seseorang atau sesuatu unit selama kurun waktu tertentu. Data penelitian ini didapat dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi hasil pekerjaan subjek penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kematangan psikologis merupakan salah satu faktor sangat penting untuk menentukan keberhasilan anak dalam mempersiapkan diri ke SD. Berdasarkan hasil analisis kasus, anak yang belum mencapai kematangan psikologis menuju kesiapan belajar di SD yang dibantu guru, didukung oleh orangtua dan adanya stimulus dari lingkungan sekitar memungkinkan anak lebih siap mengikuti pendidikan di SD. Usia anak juga menentukan keberhasilan untuk mencapai kematangan psikologis. Bila usia anak belum enam tahun, anak tidak dapat dipaksa mencapai keberhasilan belajar di kelas satu SD. Apalagi di SD yang cukup tinggi tuntutan belajarnya.
Dari hasil penelitian ini, penulis menyarankan kepada pada pendidik agar berperan aktif dalam mempersiapkan kematangan psikologis anak TK B. Dengan demikian pendidik diharapkan turut ambil bagian mensukseskan anak TK B untuk memasuki Sekolah Dasar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar